HUTANG DAN INVESTASI: Buat Yang Rajin Nyinyir Soal Hutang Era Jokowi
Maaf untuk akhi/ukhti yg hoby nyinyirin jokowi soal hutang, ini bukan hutang loh, ini namanya investasi, ini saya jelaskan supaya kalian ngak gagal faham, kalian kan sering bilang sekarang ekonomi lg sulit tp anehnya malah banyak Investor yg masih mau Investasi di Indonesia.
Sekedar info; Perusahaan korsel akan membuka pabrik sepatu senilai 2T di Jepara, pabrik sepatu termasuk salah satu investasi padat karya yg bisa menyerap hampir 15.000 tenaga kerja. Jd kalau ada yg bilang era Jokowi banyak pengangguran, monggo di hitung sendiri berapa banyak tenaga kerja yg akan terserap kalau benar kata BKPM akan ada ribuan investor yg ngantri mau buka pabrik.
Diera Jokowi pabrik2 baru banyak didirikan diluar Jakarta dan Jabar padahal selama ini dua daerah tersebut selalu menjadi basis investor untuk mendirikan pabriknya, ini menandakan sudah mulai terjadi pemerataan pembangunan infrastruktur seperti jalan, listrik, pelabuhan atau ketersediaan lahan, dengan berdirinya central2 industri didaerah lain maka akan terjadi pemerataan pembangunan,semua pihak akan diuntungkan seperti berkurangnya jumlah penganguran,pemerintah mendapat setoran pajak, roda ekonomi daerah berputar karena perusahaan lokal terlibat dlm penyediaan bahan baku dll.
Ini hanyalah contoh kecil dari hasil upaya pak jokowi membuat berbagai macam trobosan, beliau ingin melihat iklim investasi di indonesia tumbuh pesat mengalahkan negara lainnya, penghapusan ribuan perda bermasalah,kemudahan pengurusan izin usaha,dweling time yg semakin membaik ataupun paket2 kebijakan ekonomi adalah contoh trobosan yg membuat investor tertarik berinvestasi di Indonesia.
Pembangunan infrastruktur saat ini masih bersumber dari dana APBN yg dulu dipakai untuk mensubsidi 72% orang mampu di negri ini, walaupun hanya kisaran 200-300T per tahun tp sekarang sudah mulai bisa dirasakan manfaatnya dari pada hanya dibakar menjadi asap selama 10 tahun yg lalu,coba bayangkan bila benar tax amnesty berhasil membawa pulang ribuan triliunan dana orang2 kaya indonesia diluar negri pasti akan semakin membuat pembangunan infrastruktur kita tumbuh pesat, karena selama 5 tahun kedepan kebutuhan biaya pembangunan infrastruktur kita hampir 5.000T tp APBN kita hanya mampu membiayai sebesar 1.500T.
Untuk yg sering nanyain mana hasil pembangunan Infrastruktur Jokowi selama 2 tahun ini cobalah sekali kali kalian jalan2 ke papua lihat trans papua,ke sulawesi lihat jalur kereta api, ke sumatera lihat tol trans sumatera, waduk jati gede, jembatan merah putih di ambon, PLTU Batang dll, walau kalian masih nyinyir "Lah itu kan ide nya pak Sby, Jokowi itu kan cuma melanjutkan,dasar tukang claim…"
Eh, kaum logika kaos kaki,kalau cuma buat rencana terus ground breaking tapi habis itu mangkrak ngak selesai2 sampai lengser jadi orang nomor satu, ngak usah kelas Presiden, si minten bakul pecel sebelah rumah gua juga bisa kalee.
Pemimpin itu harus bisa mencari solusi dari semua permasalahan yg ada, mulai masalah pembiayaan, pembebasan lahan, membuat payung hukum, pengawasan progres pekerjaan dll Jokowi bisa sampai 3-5x datang meninjau ke satu proyek untuk melihat progres pekerjaannya, kalau presidenya sampai segitu banyak bayangin menteri atau dirjennya pasti lebih sering datang, apakah itu artinya Jokowi tidak yakin dgn bawahannya? OhTidak, tp itulah style beliau,pakde bukan type ABS (asal bapak senang) yg hanya dapat laporan yg baik2 nya saja dari bawahannya tp akhirnya kerjaanya mangkrak dan bawahannya jd pasien KPK semua.
Tapi ya sudahlah walau udah gua jelasin panjang lebar pasti ngak akan kalian terima, paling kalian akan ngeles lagi "Halah,ngak usah KePDan lah kalau masih ngutang ke china,masih jdi jongos china aja bangga…"
Heran ya kenapa kalian anti bgt dgn yg namanya china, padahal mgkn sekarang kalian lagi fb-an pakai hp china, asal kalian tau kita hutang ke china bukan hanya diera Jokowi, tp sudah ada sejak zaman pak mantan, lagian emang ada bedannya yah kita ngutang ke china sama ngutang ke Arab, apakah kalau ngutang ke China harus dipulangin sedangkan ke Arab ngak perlu di bayar atau kalau ngutang ke china hukumnya riba tp kalau ke arab hukumnya jd halal, begitukah logikanya..?? Hadeh.. Bahlul jgn dipihara ya akhi, sapi saja yg dipelihara karena setahun bisa beranak sekali.. (katakita)
No comments: