6 Perilaku Manusia Yang Belum Bisa Dijelaskan Secara Ilmiah
Psikologi adalah ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah. Dengan belajar psikologi kita akan menemukan jawaban bagaimana kualitas mental seseorang berdasarkan perilaku dan kebiasaannya.
Namun ada beberapa perilaku manusia yang belum bisa dijelaskan secara ilmiah dan dikemas menjadi sebuah ilmu pengetahuan. Para ilmuwan belum bisa mengetahui alasan mengapa seseorang bermimpi, berciuman, atau tiba-tiba malu. Tidak hanya itu saja, tapi masih banyak aspek perilaku manusia yang masih dianggap sebagai misteri hingga kini. Berikut adalah 6 perilaku manusia yang belum bisa dijelaskan secara ilmiah :
1. Percaya takhayul
Banyak orang masih mempercayai hal-hal takhayul yang tidak memiliki bukti ilmiah. Beberapa bahkan merasa diganggu oleh sesuatu yang tidak terlihat, merasa diperintah untuk melakukan sesuatu atau dilarang melakukan suatu hal di suatu daerah tertentu. Ilmu pengetahuan belum dapat mengetahui sampai saat ini, mengapa orang percaya akan dunia takhayul.
2. Malu
Perasaan malu mungkin disebabkan dari faktor genetik atau karena pengaruh lingkungan di mana seseorang dibesarkan atau mungkin karena dari pengalaman-pengalaman pribadinya. Rasa malu biasanya timbul saat karena kurang nyaman saat bertemu orang asing, melakukan pertemuan secara umum, berbicara di publik dan sebagainya. Tapi hingga saat ini secara ilmiah tidak tahu mengapa rasa malu termasuk gugup itu bisa terjadi pada manusia.
3. Ngupil
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa satu dari empat orang terlibat dalam kebiasaan mengupil hampir empat kali sehari. Beberapa remaja dan anak-anak bahkan menelan kotoran hidungnya sendiri. Meski dianggap jorok, tapi mereka tetap tidak peduli dan seperti sebuah kebiasaan yang aneh. Alasan mengapa para anak-anak dan remaja melakukannya hingga kini dalam ilmu belum ada jawabannya.
4. Ciuman
Ciuman merupakan ungkapan akan perasaan intim dari cinta, kasih sayang, ucapan dan gairah. Tindakan menekan bibir seseorang terhadap orang lainnya memang bisa mengurangi kadar hormon stres kortisol dan meningkatkan ikatan pada setiap hubungan. Mengapa manusia bisa melakukan tindakan berciuman, sampai saat ini masih misteri.
5. Rasa Ikhlas
Berbuat baik untuk orang lain adalah bagian dari sifat manusia. Banyak orang mempertaruhkan hidup mereka sendiri untuk kesejahteraan dan untuk kehidupan orang lain. Biasanya, manusia merasakan ketenangan batin atau hal menyenangkan yang tidak bisa dijelaskan ketika berbuat baik dan ikhlas. Hingga kini, ilmu pengetahuan belum dapat mengetahui mengapa ada sifat manusia yang memungkinkan orang membantu tanpa mengharapkan imbalan apa pun.
6. Mimpi
Hingga saat ini, mimpi adalah sesuatu yang misterius. Mimpi terjadi secara acak tanpa bisa dikendalikan. Ada yang mengatakan bahwa orang-orang yang mengingat emosi pada hari itu dapat membawanya dalam tidur sehingga terjadilah mimpi. Mimpi juga memiliki makna dan ada beberapa ahli yang bisa memprediksi makna dari mimpi itu. Tapi, mengapa kita bermimpi itu jadi misteri besar yang belum bisa dijelaskan ilmu pengetahuan saat ini. (metronews.com)
Namun ada beberapa perilaku manusia yang belum bisa dijelaskan secara ilmiah dan dikemas menjadi sebuah ilmu pengetahuan. Para ilmuwan belum bisa mengetahui alasan mengapa seseorang bermimpi, berciuman, atau tiba-tiba malu. Tidak hanya itu saja, tapi masih banyak aspek perilaku manusia yang masih dianggap sebagai misteri hingga kini. Berikut adalah 6 perilaku manusia yang belum bisa dijelaskan secara ilmiah :
1. Percaya takhayul
Banyak orang masih mempercayai hal-hal takhayul yang tidak memiliki bukti ilmiah. Beberapa bahkan merasa diganggu oleh sesuatu yang tidak terlihat, merasa diperintah untuk melakukan sesuatu atau dilarang melakukan suatu hal di suatu daerah tertentu. Ilmu pengetahuan belum dapat mengetahui sampai saat ini, mengapa orang percaya akan dunia takhayul.
2. Malu
Perasaan malu mungkin disebabkan dari faktor genetik atau karena pengaruh lingkungan di mana seseorang dibesarkan atau mungkin karena dari pengalaman-pengalaman pribadinya. Rasa malu biasanya timbul saat karena kurang nyaman saat bertemu orang asing, melakukan pertemuan secara umum, berbicara di publik dan sebagainya. Tapi hingga saat ini secara ilmiah tidak tahu mengapa rasa malu termasuk gugup itu bisa terjadi pada manusia.
3. Ngupil
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa satu dari empat orang terlibat dalam kebiasaan mengupil hampir empat kali sehari. Beberapa remaja dan anak-anak bahkan menelan kotoran hidungnya sendiri. Meski dianggap jorok, tapi mereka tetap tidak peduli dan seperti sebuah kebiasaan yang aneh. Alasan mengapa para anak-anak dan remaja melakukannya hingga kini dalam ilmu belum ada jawabannya.
4. Ciuman
Ciuman merupakan ungkapan akan perasaan intim dari cinta, kasih sayang, ucapan dan gairah. Tindakan menekan bibir seseorang terhadap orang lainnya memang bisa mengurangi kadar hormon stres kortisol dan meningkatkan ikatan pada setiap hubungan. Mengapa manusia bisa melakukan tindakan berciuman, sampai saat ini masih misteri.
5. Rasa Ikhlas
Berbuat baik untuk orang lain adalah bagian dari sifat manusia. Banyak orang mempertaruhkan hidup mereka sendiri untuk kesejahteraan dan untuk kehidupan orang lain. Biasanya, manusia merasakan ketenangan batin atau hal menyenangkan yang tidak bisa dijelaskan ketika berbuat baik dan ikhlas. Hingga kini, ilmu pengetahuan belum dapat mengetahui mengapa ada sifat manusia yang memungkinkan orang membantu tanpa mengharapkan imbalan apa pun.
6. Mimpi
Hingga saat ini, mimpi adalah sesuatu yang misterius. Mimpi terjadi secara acak tanpa bisa dikendalikan. Ada yang mengatakan bahwa orang-orang yang mengingat emosi pada hari itu dapat membawanya dalam tidur sehingga terjadilah mimpi. Mimpi juga memiliki makna dan ada beberapa ahli yang bisa memprediksi makna dari mimpi itu. Tapi, mengapa kita bermimpi itu jadi misteri besar yang belum bisa dijelaskan ilmu pengetahuan saat ini. (metronews.com)
No comments: